⚠️ Halaman ini membutuhkan JavaScript untuk tampil dengan benar. Mohon aktifkan JavaScript di pengaturan browser Anda.

Soal tryout PPG 2025 Sejarah - Part 1

vina
vina

Soal tryout PPG 2025 Sejarah interaktif, yang kami bagi menjadi 3 part. selamat belajar !

Panduan : Klik pada pilihan ganda untuk mulai belajar, ada 3 tipe soal, pilihan tunggal, pilihan ganda (multi select) dan benar/salah (True/False)


Seorang guru sejarah memulai pelajaran dengan menunjukkan sebuah video singkat tentang kehidupan pada masa kerajaan Majapahit. Tujuan utama kegiatan ini dalam konteks apersepsi adalah:

Jenis Soal: Pilihan Tunggal

  • A. Mengisi waktu awal pelajaran agar peserta didik tidak bosan.
  • B. Membuat peserta didik merasa santai sehingga guru bisa lebih fokus dalam mengajar.
  • C. Menghubungkan materi yang akan dipelajari dengan pengetahuan awal peserta didik.
  • D. Menguji pemahaman peserta didik tentang teknologi modern dan kuno pada masa Majapahit.
  • E. Menunjukkan keterampilan teknologi guru kepada peserta didik.

Seorang guru sejarah mencoba menggunakan metode diskusi kelompok untuk mengkaji peristiwa penting dalam sejarah. Setelah beberapa sesi, sebagian peserta didik terlihat tidak aktif dan cenderung diam. Langkah terbaik yang bisa diambil guru tersebut untuk meningkatkan partisipasi peserta didik dalam diskusi adalah:

Jenis Soal: Pilihan Tunggal

  • A. Memberikan poin tambahan hanya kepada kelompok yang paling aktif.
  • B. Membagi kelompok berdasarkan minat peserta didik terhadap topik tertentu.
  • C. Mengurangi waktu diskusi dan meningkatkan waktu ceramah.
  • D. Mengganti metode diskusi dengan metode ceramah sepenuhnya.
  • E. Mengadakan kuis dadakan untuk menguji kesiapan peserta didik.

Seorang guru sejarah menggunakan model pembelajaran discovery learning dengan meminta peserta didik mencari informasi tentang peristiwa Proklamasi Kemerdekaan Indonesia secara mandiri. Pengelolaan kelas yang paling tepat yang dilakukan guru tersebut untuk dapat mengevaluasi efektivitas model pembelajaran ini adalah:

Jenis Soal: Pilihan Tunggal

  • A. Menghitung jumlah referensi yang dibaca oleh peserta didik.
  • B. Mengamati peningkatan partisipasi peserta didik dalam diskusi kelas.
  • C. Menanyakan kepada peserta didik apakah mereka menyukai metode ini.
  • D. Melihat berapa banyak peserta didik yang menyelesaikan tugas tepat waktu.
  • E. Mengukur gaya belajar peserta didik di kelas sebelum pembelajaran berlangsung.

Peserta didik diminta untuk membuat presentasi digital tentang perkembangan teknologi pada masa Perang Dunia II. Rubrik yang paling tepat yang dilakukan guru dalam mengevaluasi keberhasilan proyek ini dalam mengembangkan keterampilan teknis dan presentasi peserta didik adalah:

Jenis Soal: Pilihan Tunggal

  • A. Jumlah slide dalam presentasi yang dibuat oleh peserta didik dalam memaparkan hasil proyek.
  • B. Kualitas animasi dan efek visual yang digunakan oleh peserta didik dalam menyelesaikan proyek.
  • C. Reaksi teman sekelas terhadap presentasi dari proyek yang dibuat oleh peserta didik.
  • D. Waktu yang dihabiskan oleh peserta didik untuk menyelesaikan proyek dan membuat paparan presentasi.
  • E. Ketepatan dan kejelasan informasi yang disajikan serta kemampuan peserta didik dalam mempresentasikan hasil proyek.

Guru meminta peserta didik untuk meneliti dan memberikan solusi atas masalah pertahanan dan keamanan dengan merefleksikan kasus yang dihadapi oleh kerajaan-kerajaan di Nusantara dalam menghadapi serangan asing pada abad ke-16. Kriteria yang terbaik oleh guru dalam mengevaluasi kemampuan peserta didik dalam mengembangkan solusi melalui pembelajaran berbasis masalah adalah:

Jenis Soal: Pilihan Tunggal

  • A. Relevansi dan efektivitas solusi yang diusulkan berdasarkan analisis sejarah yang dilakukan.
  • B. Panjang laporan solusi atas masalah yang dihadapi oleh kerajaan-kerajaan di Nusantara dalam menghadapi serangan asing pada abad ke-16 yang dibuat peserta didik.
  • C. Jumlah solusi yang diusulkan atas masalah yang dihadapi oleh kerajaan-kerajaan di Nusantara dalam menghadapi serangan asing pada abad ke-16 oleh peserta didik.
  • D. Kreativitas dalam presentasi solusi atas masalah yang dihadapi oleh kerajaan-kerajaan di Nusantara dalam menghadapi serangan asing pada abad ke-16.
  • E. Waktu yang dihabiskan peserta didik dalam penelitian tentang berbagai kerajaan di Nusantara pada abad ke-16.

Guru sejarah menghadapi kesulitan dalam membuat peserta didik tertarik pada topik tentang masa kolonial di Indonesia karena peserta didik merasa topik ini terlalu jauh dari kehidupan mereka saat ini. Pendekatan terbaik yang dapat dilakukan guru untuk membuat topik ini lebih relevan dan menarik bagi peserta didik adalah:

Jenis Soal: Pilihan Tunggal

  • A. Mengadakan kunjungan virtual ke situs-situs sejarah kolonial.
  • B. Memberikan lebih banyak penjelasan teoritis tentang masa kolonial.
  • C. Menyuruh peserta didik membaca buku teks sejarah dengan lebih teliti.
  • D. Mengurangi fokus pada masa kolonial dan beralih ke topik lain yang lebih menarik.
  • E. Menambahkan lebih banyak tugas tertulis tentang masa kolonial.

Guru merancang sebuah unit pembelajaran tentang Perang Dunia II dengan tujuan utama agar peserta didik dapat menganalisis dampak perang terhadap berbagai negara. Langkah pertama yang diambil adalah memberikan latar belakang sejarah tentang penyebab perang. Langkah selanjutnya adalah membagi peserta didik ke dalam kelompok untuk meneliti dampak perang di berbagai negara. Cara terbaik untuk mengevaluasi efektivitas desain pembelajaran ini adalah:

Jenis Soal: Pilihan Tunggal

  • A. Melihat apakah semua kelompok selesai tepat waktu dalam menganalisis dampak perang terhadap berbagai negara.
  • B. Menghitung jumlah sumber yang digunakan oleh setiap kelompok dalam menganalisis dampak perang terhadap berbagai negara.
  • C. Mengamati keaktifan peserta didik selama presentasi kelompok dalam menganalisis dampak perang terhadap berbagai negara.
  • D. Memeriksa panjang laporan tentang analisis dampak perang terhadap berbagai negara dalam Perang Dunia II yang dibuat oleh setiap kelompok.
  • E. Menilai kemampuan peserta didik dalam menghubungkan informasi latar belakang dengan analisis dampak perang yang mereka pelajari.

Guru sejarah memberikan pembelajaran dengan tujuan pembelajaran "Melakukan mini riset melalui literatur berkaitan dengan penjajahan bangsa Eropa di Indonesia". Langkah-langkah desain pembelajaran yang berpusat pada peserta didik yang paling tepat adalah:

Jenis Soal: Pilihan Ganda

  • A. Peserta didik menuliskan rangkuman dari hasil film penjajahan Bangsa Eropa di Indonesia yang ditonton dan menyimpulkannya.
  • B. Peserta didik mengumpulkan artikel jurnal tentang penjajahan Bangsa Eropa di Indonesia kemudian melakukan kajian pustaka dan menuliskan dalam laporan.
  • C. Peserta didik datang ke perpustakaan dan mendengarkan penjelasan dari pustakawan tentang penjajahan Bangsa Eropa di Indonesia kemudian membuat resume.
  • D. Peserta didik melakukan diskusi tentang penelitian penjajahan Bangsa Barat di Indonesia kemudian mendiskusikan di depan kelas.
  • E. Peserta didik melakukan kunjungan lapangan ke tempat-tempat bersejarah kemudian menyimak penjelasan dari narasumber lapangan.

Guru sejarah bermaksud melaksanakan pembelajaran yang relevan dengan kondisi di sekitar sekolah terkait konten kesejarahan dengan melibatkan peserta didik. Desain pembelajaran yang sesuai adalah:

Pilihlah jawaban yang benar dengan memberi tanda centang (Q)! Jawaban benar lebih dari satu.

Jenis Soal: Pilihan Ganda

  • A. Menerapkan pembelajaran berbasis proyek untuk mendorong peserta didik agar mampu memproduksi video animasi tentang organisasi-organisasi pergerakan nasional.
  • B. Merancang pembelajaran berbasis proyek dengan melakukan mini riset tentang peninggalan sejarah Hindu Budha di lingkungan sekitar.
  • C. Merancang pembelajaran berbasis masalah untuk mencari relevansi antara perjuangan diplomasi pasca kemerdekaan dengan permasalahan kekinian.
  • D. Menerapkan pembelajaran studi kasus dengan mendiskusikan peristiwa revolusi lokal yang terjadi di sekitar lingkungan tempat tinggal peserta didik.
  • E. Merancang pembelajaran dengan studi kasus tentang kebijakan-kebijakan Orde Reformasi dan pengaruhnya terhadap lingkungan masyarakat sekitar pada saat ini.

Setelah menyelesaikan penelitian sejarah lokal, guru meminta peserta didik untuk membuat pameran di sekolah yang menampilkan hasil penelitian mereka. Pameran ini akan dihadiri oleh peserta didik, guru, dan orang tua. Tahap desain pembelajaran yang sedang digunakan oleh guru adalah:

Jenis Soal: Pilihan Tunggal

  • A. Pengantar teori melalui ceramah.
  • B. Aktivitas eksplorasi melalui observasi lapangan.
  • C. Evaluasi melalui proyek kreatif dan interaktif.
  • D. Diskusi dan analisis hasil penelitian di kelas.
  • E. Penyusunan laporan dan refleksi individu.

Berikut adalah beberapa tujuan pembelajaran:

  1. Mengidentifikasi faktor-faktor yang mendorong keruntuhan Kerajaan Kutai, Kerajaan Tarumanegara, dan Kerajaan Sriwijaya.
  2. Mendeskripsikan perkembangan Kerajaan Kutai, Kerajaan Tarumanegara, dan Kerajaan Sriwijaya.
  3. Menjelaskan pengaruh letak geografis Kerajaan Kutai, Kerajaan Tarumanegara, dan Kerajaan Sriwijaya terhadap corak kehidupan di kerajaan tersebut.
  4. Mengidentifikasi faktor-faktor yang mendorong perkembangan Kerajaan Kutai, Kerajaan Tarumanegara, dan Kerajaan Sriwijaya.

Urutan penyusunan tujuan pembelajaran yang mencerminkan proses berpikir kronologis adalah:

Jenis Soal: Benar/Salah (Tabel)

PernyataanPilihan Anda
A. 4 2 1 3
B. 2 4 3 1
C. 1 2 4 3
D. 3 2 1 4
E. 1 2 3 4

Comments

Anda mungkin suka: